Di hari Kamis tanggal 30 Maret 2023, tim Sahabat Perpus SMP Kristen Petra 4 melakukan kunjungan ke perpustakaan Universitas Kristen Petra. Dengan melakukan kunjungan ini, kami dapat mengenal literasi dengan lebih baik lagi, mengetahui program-program literasi yang ada, serta mengenal lingkungan kampus. Kami berangkat pukul setengah delapan pagi, dan sampai di sana pukul delapan lebih. Setibanya di UKP, kami langsung menuju lantai enam, tempat perpustakaan berada.

Setibanya di perpustakaan, kami langsung disambut oleh Pak Billy, salah satu staff perpustakaan. Beliau kemudian menjelaskan tentang tujuan perpustakaan untuk mengurangi kecanduan anak-anak kepada gadget, serta dilanjut dengan program-program di perpustakaan. Beliau menyebutkan bahwa koleksi buku di Universitas Kristen Petra mencapai 150 ribu jilid! Satu jilid buku dapat dipinjam selama dua minggu, dan dapat diperpanjang beberapa kali. Perpustakaan tidak menyediakan beberapa jilid untuk satu jenis buku, melainkan terus menambah koleksi buku baru.

Selain itu, ada juga layanan-layanan yang disediakan oleh perpustakaan. Salah satunya adalah layanan referensi, yaitu layanan yang bisa membantu calon pembaca menemukan buku yang diinginkan dengan cara menyertakan topik yang diinginkan. Selain layanan referensi, terdapat juga layanan online. Layanan online dapat memudahkan pembaca untuk dapat tetap menggunakan layanan perpustakaan meskipun berada di tengah-tengah pandemi. Keren sekali, bukan? Buku yang ingin dipinjam dapat dikirim ke alamat pembaca masing- masing dengan menggunakan jasa kurir J&T, dan dikembalikan dengan cara yang serupa.

Setelah puas berjalan-jalan di lantai tujuh, kami naik ke lantai delapan. Lantai delapan merupakan tempat di mana majalah-majalah ilmiah berada, akan tetapi, majalah-majalah ini tidak bisa dipinjam dikarenakan jumlah stoknya yang terbatas. Ternyata, selain majalah ilmiah, terdapat juga novel-novel fiksi, buku panduan, kamus, dan lain-lain. Terdapat juga Pojok Baca Bunda PAUD di pojok, yang berisi buku-buku untuk anak kecil. Tujuan adanya Pojok Baca Bunda PAUD ini adalah untuk mengenalkan tentang literasi kepada anak-anak sejak usia dini. Wah, hebat sekali ya!

Kami juga mengunjungi ruangan lain, seperti ruang audiovisual dan ruang collaborative. Ruang audiovisual memiliki banyak sekali koleksi VCD dan DVD di dalamnya, yang berisi tentang film, audio pembelajaran, dan lainnya. Sedangkan untuk ruang collaborative, ini adalah ruang yang fungsinya untuk digunakan bersama-sama. Di dalam ruang collaborative, disediakan sebuah televisi yang juga bisa dipakai untuk Netflix-an lho! Seru sekali, bukan? Kami bahkan sempat menonton film, walaupun sebentar sekali karena sudah waktunya kami kembali. Kunjungan ke perpustakaan UKP ini terasa berkesan meskipun singkat. Kami berterima kasih kepada Pak Billy dan para staff perpustakaan lainnya karena sudah menemani kami berkunjung. Kunjungan ini dapat menyadarkan kami akan betapa menarik dan pentingnya literasi di era digital ini. Seperti yang dikatakan oleh Walt Disney; “Ada lebih banyak harta di dalam buku daripada yang didapat perampok di Pulau Harta.” Salam literasi!